Share

Mesut Ozil, Karier Sepakbolanya Hancur karena Bela Muslim Uighur

Rachmat Fahzry, Okezone · Selasa 21 September 2021 11:00 WIB
https: img.okezone.com content 2021 09 21 51 2474500 mesut-ozil-karier-sepakbolanya-hancur-karena-bela-muslim-uighur-TXp480sIu7.jpg Mesut Ozil membela muslim Uigur sehingga kariernya hancur di Arsenal dan berseragam Fenerbahce sejak 2021. (Foto/Instagram Mesut Ozil)
A A A

MESUT Ozil sebelumnya merupakan pemain andalan Arsenal. Namun, karena sikapnya yang membela Muslim Uighur di China membuat kariernya hancur di klub asal London tersebut. Dia tak pernah dimainkan sepanjang musim 2020-2021 oleh pelatihnya, Mikel Arteta.

Semua dimulai pada Desember 2019. Ozil menulis di akun media sosialnya (Twitter dan Instagram), menentang perlakuan pemerintah China terhadap minoritas Uighur di Xinjiang. Laporan menyebutkan lebih satu juta orang ditahan di kamp-kamp penahanan selama beberapa tahun terakhir.

“Turkistan Timur, Umat terluka, melawan para penganiaya yang mencoba memisahkan mereka dari agama mereka,” tulis Ozil.

Foto/Instagram

“Mereka membakar Alquran mereka. Mereka menutup masjid mereka. Mereka melarang mereka pergi ke sekolah. Mereka membunuh tokoh agama mereka. Para pria tersebut dipaksa masuk ke kamp dan keluarga mereka dipaksa tinggal bersama pria China. Para wanita tersebut dipaksa menikah dengan pria China.”

Baca juga: Mesut Ozil Sumbang Gol ke Fenerbahce di Liga Eropa, sang Istri Amine Gulse Ikut Bersukacita

“Tapi Muslim diam. Mereka tidak akan bersuara. Mereka telah meninggalkan mereka (Uighur). Tidakkah mereka tahu bahwa setuju dengan penganiayaan adalah penganiayaan?” tulis Ozil.

Baca juga: Berlatarkan Masjid Raya Baiturrahman, Mesut Ozil Ucapkan HUT Ke-76 RI

Namun, Arsenal tidak mendukung pendapat Ozil soal Uighur. Klub mengatakan bahwa apa yang disampaikan Ozil tidak terkait dengan Arsenal sebagai klub sepakbola.

“Mengenai komentar yang dibuat oleh Mesut Ozil di media sosial, Arsenal harus membuat pernyataan yang jelas,” isi pernyataan Arsenal yang dirilis di Weibo (media sosial mirip Twitter di China).

“Konten yang dipublikasikan adalah pendapat pribadi Ozil. Sebagai klub sepakbola, Arsenal selalu berpegang pada prinsip tidak melibatkan diri dalam politik,” lanjut pernyataan tersebut.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Tak hanya kariernya saja yang dibekukan Arsenal. Karakter Mesut Ozil juga dihapus dalam gim sepakbola populer Pro Evolution Soccer versi China.

Setelah sekian lama tidak megomentari pendapat klubnya, Ozil bersuara. Ia menilai Arsenal telah terlibat dalam urusan politik dengan mendukung gerakan Black Lives Matters.

Gerakan Black Lives Matters yang lahir pada 2013, kembali menggema. Gerakan muncul buntut pembunuhan pria kulit hitam bernama George Floyd oleh polisi kulit putih Amerika Serikat (AS).

Ozil merasa kecewa dengan Arsenal. Padahal menurutnya, dia sudah memberikan yang terbaik bagi klub di dalam dan di luar lapangan.

Foto/Reuters

Mereka bilang mereka tidak terlibat dalam politik tetapi ini bukan politik dan mereka terlibat dalam masalah lain,” kata Ozil kepada Atlantic mengutip Daily Mail, pada Agustus 2020.

“Di Amerika, kita melihat George Floyd terbunuh dan dunia angkat bicara mengatakan Black Lives Matter, dan itu benar. Kita semua sama dan adalah hal yang baik bahwa orang-orang melawan ketidakadilan.”

“Ada banyak pemain kulit hitam dan penggemar Arsenal dan sungguh fantastis klub mendukung mereka.”

"Tapi saya berharap orang-orang akan melakukan hal yang sama untuk Muslim karena Arsenal memiliki banyak pemain dan penggemar Muslim juga, dan penting bagi dunia untuk mengatakan bahwa Muslim Lives Matter," pungkasnya.

Ozil saat ini telah pindah dari Arsenal, klub yang dibelanya dari 2013-2021. Dia memutuskan berganti seragam klub Turki, Fenerbahce pada musim panas 2021 lalu.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini